Mini Truk Bermuatan Minyak Goreng Mogok di Tugu Perjuangan Binjai
Pada Rabu, 19 Maret 2025, sebuah mini truk bermuatan 300 kardus minyak goreng dengan nomor polisi BK 8170 FP mengalami mogok di Simpang Tugu Perjuangan, Jalan Sudirman, Kecamatan Binjai Kota. Insiden ini terjadi akibat patahnya as truk, yang menyebabkan gangguan arus lalu lintas di sekitar lokasi tersebut.
Surya, sopir truk tersebut, menjelaskan bahwa muatan minyak goreng berasal dari Medan dan rencananya akan diantarkan ke salah satu pusat perbelanjaan di Kota Binjai. Ia juga menambahkan bahwa menjelang Lebaran, permintaan minyak goreng meningkat signifikan, sehingga frekuensi pengiriman bertambah dari biasanya satu trip per hari menjadi dua hingga tiga trip.
Akibat kejadian ini, muatan minyak goreng terpaksa dipindahkan ke truk lain di lokasi kejadian untuk melanjutkan pengiriman. Sementara itu, Surya masih mencari mekanik untuk memperbaiki truk yang mogok tersebut. Selama proses evakuasi dan perbaikan, tidak terlihat kehadiran petugas kepolisian yang membantu mengamankan kelancaran arus lalu lintas di sekitar lokasi.
Baca juga : Mendadak Hujan Disertai Angin Kencang, Pohon Tumbang di Binjai
Satu unit mini truk bermuatan minyak goreng, BK 8170 FP, mogok di Simpang Tugu Perjuangan, Jalan Sudirman, Kecamatan Binjai Kota, Rabu (19/3/2025).
Akibatnya, kelancaran arus lalu lintas di seputaran lokasi tersebut menjadi terganggu.
Pantauan di lokasi, tidak terlihat ada seorang pun anggota kepolisian yang ikut membantu mengamankan kelancaran arus lalu lintas.
Dari mini truk yang mogok, terlihat muatan minyak goreng dilansir atau dipindahkan ke mini truk lainnya di lokasi kejadian.
Menurut sang sopir, mini truknya mogok karena mengalami patah as.
“Iya bang mogok karena patah as. Inilah masih lagi mau nyari tukang untuk betulinnya,” kata Surya, sopir mini truk mogok tersebut.
Surya mengungkapkan, truknya membawa 300 kardus minyak goreng dari Medan untuk diantarkan ke salah satu pusat perbelanjaan di Kota Binjai.
Namun nahas, sesampainya di Tugu Perjuangan mini truck yang dibawanya alami patah as hingga mogok.
Jelang lebaran, jumlah permintaan kebutuhan sembako seperti minyak makan di Binjai meningkat drastis. Hal itu dibenarkan Surya sopir truck.
“Memang ada peningkatan bang, kalau normalnya sehari cuma satu trip, sekarang bisa dua sampai tiga trip,” katanya.






