DPRD Simalungun Belum Bahas MBG, Masyarakat Menunggu Kepastian
DPRD Kabupaten Simalungun mengatakan belum ada pembahasan mengenai program Makan Bergizi Gratis (MBG) hingga saat ini di Simalungun. Ketua Komisi IV DPRD Simalungun, Abdul Razak Siregar mengatakan regulasi terkait MBG belum jelas dan belum masuk dalam agenda pembahasan. “Kami memang sudah cek, tapi belum ada regulasi soal itu untuk daerah kita. Belum ada pembahasan di DPRD,” kata Abdul, Sabtu (15/3/2025).
Dibaca Juga : DPRD Siantar Selidiki Kejanggalan Pembukuan Pendapatan Parkir vs Utang Rp1,3 Miliar
Keterlambatan pembahasan, kata Abdul, kemungkinan karena masa transisi pemerintahan dan menyebabkan sulitnya koordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. “Seperti koordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Sosial, jadi lebih sulit. OPD kita agak sulit dipanggil,” ucapnya.
Alasan lain, agenda kerja Komisi IV juga padat. “Kemudian, kami juga diikat dengan jadwal Komisi IV,” ujarnya. Ke depannya, DPRD Simalungun akan berupaya melakukan koordinasi dengan OPD terkait agar pembahasan mengenai program MBG segera dilakukan. “Kami akan upayakan koordinasi dengan OPD terkait,” tutur Abdul lagi. Sementara itu, beberapa anggota dewan menyoroti pentingnya melibatkan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan. “Proyek sebesar ini harus melibatkan partisipasi publik. Kami tidak ingin ada pihak yang merasa dirugikan,” tegas salah satu anggota komisi terkait.
Di sisi lain, masyarakat Simalungun mulai menunjukkan sikap skeptis. Beberapa kelompok masyarakat sipil bahkan telah menggelar diskusi terbuka untuk meminta kejelasan dari pemerintah daerah. “Kami butuh kepastian. Jangan sampai proyek ini hanya menjadi wacana tanpa realisasi, atau bahkan merugikan masyarakat kecil,” ungkap salah satu aktivis setempat.
Dibaca Juga : Informa Hadirkan Koleksi Spesial Ramadan dan Lebaran, Siap Jadi Inspirasi Dekorasi dan Kebutuhan Rumah
Mengingat besarnya anggaran yang digelontorkan untuk proyek MBG, DPRD Simalungun diharapkan segera mengambil langkah konkret untuk memulai pembahasan. Masyarakat pun menanti kepastian agar proyek ini benar-benar membawa manfaat bagi kemajuan Simalungun, bukan sekadar menjadi polemik yang berkepanjangan. Sampai berita ini diturunkan, belum ada jadwal pasti kapan pembahasan MBG akan dimulai di DPRD Simalungun. Semoga langkah cepat diambil agar proyek ini tidak hanya menjadi mimpi di siang bolong bagi warga Simalungun.






