Analisasumut.com
Beranda AKTUAL Cek Kesehatan Gratis Ungkap 180 Ribu Warga RI Berisiko Prediabetes dan Hipertensi

Cek Kesehatan Gratis Ungkap 180 Ribu Warga RI Berisiko Prediabetes dan Hipertensi

filter: 0; fileterIntensity: 0.0; filterMask: 0; brp_mask:0; brp_del_th:null; brp_del_sen:null; delta:null; module: photo;hw-remosaic: false;touch: (0.45694444, 0.6652086);sceneMode: 4;cct_value: 0;AI_Scene: (-1, -1);aec_lux: 0.0;aec_lux_index: 0;albedo: ;confidence: ;motionLevel: -1;weatherinfo: null;temperature: 46;

Kementerian Kesehatan RI mengungkap bahwa sebanyak 180 ribu warga Indonesia terdeteksi mengidap Berisiko prediabetes dan hipertensi berdasarkan hasil skrining kesehatan gratis. Data ini diperoleh dari sekitar 357 ribu orang yang telah menjalani pemeriksaan kesehatan.

“Jadi kalau posisi sekarang sudah 357 ribu orang yang periksa, yang kita dapatkan prediabetes dengan hipertensi itu di angka 180 ribu,” ujar Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular, dr. Siti Nadia Tarmizi, pada Rabu (12/3/2025).

Baca Juga : Jenis Penyakit Kulit yang Ditanggung BPJS Kesehatan, Cek Daftarnya!

Diabetes dan Hipertensi Picu Risiko Penyakit Ginjal

Diabetes dan hipertensi merupakan dua penyakit tidak menular yang dapat meningkatkan risiko gangguan ginjal. Kedua kondisi ini secara langsung dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah ginjal, yang berpotensi memicu gagal ginjal kronis.

Selain temuan prediabetes dan hipertensi, skrining juga mendeteksi sekitar 30 ribu orang mengalami gangguan kadar kreatinin dalam darah.

“Apakah dirujuk ke RS atau nggak? Ini yang perlu kita follow up,” tambah dr. Siti Nadia.

Siap Untuk Tampil Lebih Percaya Diri? Kunjungi Website Kami dan Temukan Layanan Salon Terbaik!

Gaya Hidup Sehat untuk Mencegah Penyakit Tidak Menular

Banyak kasus penyakit ginjal kronis di Indonesia Berisiko dipicu oleh gaya hidup yang tidak sehat dan pola makan yang buruk. Konsumsi makanan tinggi garam, kurangnya aktivitas fisik, serta kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol dapat memperburuk kondisi kesehatan dan meningkatkan risiko prediabetes serta hipertensi.

Kementerian Kesehatan terus mengimbau masyarakat untuk rutin melakukan pemeriksaan kesehatan dan menerapkan pola hidup sehat guna mencegah risiko penyakit tidak menular yang dapat berujung pada komplikasi serius seperti gagal ginjal.

Dengan temuan ini, Kementerian Kesehatan RI terus mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan, terutama dengan rutin melakukan pemeriksaan dan menerapkan pola hidup sehat. Pencegahan dini melalui deteksi faktor risiko seperti prediabetes dan hipertensi dapat membantu menekan angka penyakit tidak menular yang berpotensi menyebabkan komplikasi serius.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan