Analisasumut.com
Beranda Analisa NEWS Proses SPMB di Simalungun Belum Bisa Dimulai, Menunggu Juknis Resmi

Proses SPMB di Simalungun Belum Bisa Dimulai, Menunggu Juknis Resmi

Dinas Pendidikan (Disdik) Simalungun hingga kini belum menerima petunjuk teknis (juknis) terkait pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) yang menggantikan istilah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Sementara diketahui, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) tetap mempertahankan empat jalur penerimaan, namun terdapat perubahan pada jalur zonasi yang kini diubah jadi jalur domisili.

Dibaca Juga : Insiden Mengerikan di Dairi Eskavator Robohkan 9 Unit Rumah, Warga Terdampak Trauma

Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid Dikdas) Disdik Simalungun, Uli Purba melalui Kasi Kurikulum, Hendra Manurung menyatakan pihaknya masih menunggu juknis terkait pelaksanaan SPMB di Kabupaten Simalungun. “Informasi tentang pergantian nama menjadi SPMB memang sudah pernah terdengar, tetapi juknisnya belum ada, masih kita tunggu,” ujar Hendra, Senin (3/2/25). “Belum ada kami terima secara resmi, padahal sudah bulan Februari. Nanti akan kami informasikan jika juknisnya sudah diterima,” tambahnya mengakhiri.

Menurutnya, perubahan dari PPDB ke SPMB membawa sejumlah perbedaan signifikan, termasuk dalam hal mekanisme seleksi, kuota, dan prioritas penerimaan siswa. “Tanpa juknis yang jelas, kami khawatir terjadi kesalahpahaman atau ketidaksiapan di lapangan,” tambahnya.

Keterlambatan ini juga dirasakan oleh sejumlah sekolah di Simalungun. Kepala Sekolah mengaku bahwa pihaknya masih bingung dengan prosedur baru yang akan diterapkan. “Kami sudah mempersiapkan infrastruktur dan tenaga pendukung, tapi tanpa juknis, kami tidak bisa memastikan langkah-langkah selanjutnya,” ujarnya.

Orang tua siswa pun mulai resah. mengungkapkan kekhawatirannya akan keterlambatan proses pendaftaran. “Anak saya sudah memilih sekolah tujuan, tapi kami tidak tahu kapan dan bagaimana cara mendaftarnya. Semoga juknis segera keluar agar tidak mengganggu persiapan anak-anak,” katanya.

Disdik Simalungun berharap juknis SPMB segera diterbitkan dalam waktu dekat agar proses penerimaan siswa baru bisa berjalan lancar. “Kami siap menggelar sosialisasi dan pelatihan kepada sekolah-sekolah begitu juknis diterima. Yang terpenting, semua pihak harus bersabar dan memastikan bahwa proses ini berjalan transparan dan adil,” pungkas

Dibaca Juga : Imigrasi Sibolga Terus Berupaya Meningkatkan Standar Pelayanan Publik

Sementara itu, masyarakat diimbau untuk terus memantau informasi resmi dari Disdik Simalungun melalui website atau kanal komunikasi lainnya agar tidak terpancing informasi yang tidak jelas sumbernya.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan