Sejumlah Guru di Simalungun Keracunan Usai Santap Hidangan HUT PGRI ke-79
Puluhan guru yang menghadiri perayaan HUT PGRI ke-79 di Aula SMK Negeri 2 Kota Pematangsiantar pada Senin (9/12/2024) dilaporkan mengalami keracunan setelah menyantap hidangan yang disediakan. Beberapa korban keracunan bahkan harus mendapatkan perawatan medis di rumah sakit.
Menurut informasi yang dihimpun Tribun-Medan.com, beberapa di antara korban keracunan dirawat di RSUD Djasamen Saragih.
Meskipun lokasi acara perayaan HUT PGRI ke-79 berlangsung di Kota Siantar, banyak di antara peserta yang berasal dari Kabupaten Simalungun.
Baca Juga:
Wakil Direktur III RSUD Djasamen Saragih, Rina Santaria Purba, mengonfirmasi bahwa tiga orang pasien guru, yang terdiri dari Nyonya R (53), Nyonya T (40), dan Nona DZ (10), anak dari Nyonya T, masuk ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) pada Selasa (10/12/2024) dengan keluhan yang sama, yaitu diare, mual, muntah, dan pusing.
“Setelah kami wawancarai, mereka mengaku bahwa sehari sebelumnya, mereka menyantap nasi kotak saat perayaan HUT PGRI di Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun. Itu jawaban mereka,” jelas Rina.
Terkait dengan kemungkinan sumber penyakit yang disebabkan oleh makanan, Rina mengungkapkan bahwa rumah sakit hanya memberikan perawatan medis tanpa melakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai asal-usul penyakit tersebut.
Baca Juga:
“Untuk yang datang ke rumah sakit, kami fokus pada perawatan mereka. Mengenai sumber penyakit, itu merupakan tanggung jawab Dinas Kesehatan untuk melakukan penyelidikan,” tambahnya.
Saat ini, kondisi para pasien sudah mulai membaik dan beberapa di antaranya telah diperbolehkan pulang pada Jumat (13/12/2024).
Namun, penyelidikan lebih lanjut terkait kejadian ini kemungkinan akan melibatkan pihak berwenang terkait dengan kesehatan masyarakat.
Baca Juga:
Artikel Terkait
