Waspada! 5 Tanda Diabetes di Tangan dan Kaki yang Sering Tak Disadari
Diabetes di tangan merupakan salah satu penyakit kronis yang perlu diwaspadai. Jika tidak ditangani dengan baik, kondisi ini dapat memicu berbagai komplikasi serius, seperti infeksi berulang, luka yang sulit sembuh, hingga risiko kematian jaringan.
Menurut data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sekitar 4 persen orang dewasa di atas usia 18 tahun hidup dengan diabetes.
Baca Juga: Jadwal Diet Intermittent Fasting agar Cepat Turun Berat Badan, Simak Panduannya!
Meski sering dikaitkan dengan kadar gula darah tinggi, gejala diabetes juga bisa muncul dalam bentuk perubahan fisik, termasuk pada tangan dan kaki. Sayangnya, tanda-tanda ini kerap tidak disadari oleh banyak orang.
Dilansir dari Times of India, berikut lima tanda diabetes yang bisa terlihat di tangan dan kaki:
Kulit Kering dan Pecah-pecah
Salah satu indikasi awal diabetes adalah kulit kering dan pecah-pecah, terutama di tumit kaki dan jari tangan. Kondisi ini terjadi akibat dehidrasi yang berkaitan dengan kadar gula darah tinggi dalam tubuh.
Sering Kesemutan
Neuropati perifer, atau kerusakan saraf akibat kadar gula darah tinggi, bisa menyebabkan sensasi kesemutan atau mati rasa di tangan dan kaki. Jika sering mengalami kondisi ini, ada baiknya segera memeriksakan diri ke dokter.
Baca Juga:
Siap Untuk Tampil Lebih Percaya Diri? Kunjungi Website Kami dan Temukan Layanan Salon Terbaik!
Saraf Lebih Sensitif
Kadar gula darah yang tidak terkontrol dapat membuat saraf di tangan dan kaki menjadi lebih sensitif. Hal ini dapat menyebabkan rasa tidak nyaman saat melakukan aktivitas sehari-hari, seperti mengenakan sepatu atau mengetik di keyboard.
Rentan Infeksi
Orang dengan diabetes lebih mudah mengalami infeksi kulit, terutama di area tangan dan kaki. Luka kecil, lecet, atau goresan mungkin akan sembuh lebih lama dari biasanya, sehingga meningkatkan risiko infeksi yang lebih serius.
Siap Untuk Tampil Lebih Percaya Diri? Kunjungi Website Kami dan Temukan Layanan Salon Terbaik!
Kapalan di Kaki
Munculnya kapalan atau penebalan kulit di kaki bisa menjadi tanda lain dari diabetes. Kondisi ini terjadi karena gula darah tinggi menyebabkan perubahan tekanan dan gesekan di kaki, sehingga tubuh bereaksi dengan membentuk lapisan kulit yang lebih tebal sebagai perlindungan.
Jika mengalami salah satu atau beberapa gejala di atas, ada baiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Menjaga pola makan sehat, rutin berolahraga, dan memantau kadar gula darah dapat membantu mencegah serta mengendalikan diabetes dengan lebih baik.
Artikel Terkait
